1. Apa yang akan anda simpulkan dengan menggunakan data-data berikut :
a. Hasil tahun pertama Pelita I bagi departemen PUTL adalah: Anggaran yang ditetapkan Rp. 33.690.000.000,- sebelum habis tahun, anggaran itu sudah habis dipakai : sebab itu departemen ini mendapat tambahan anggaran sebesar Rp 6.365.000.000.
Jawab :
Hasil tahun pertama Pelita I bagi departemen PUTL adalah: Anggaran sebesar Rp. 33.690.000.000. Namun departemen PUTL kehabisan anggaran , sehingga departemen tersebut mandapat tambahan anggaran sebesar Rp. 6.365.000.000.
b. Departemen P & K
Anggaran belanja yang ditetapkan Rp 5.500.000.000. Dalam bulan Februari 1970 baru digunakan Rp. 2.500.000.000.
Jawab :
Departemen P dan K menetapkan anggaran Rp 5.500.000.000. Pada bulan Februari 1970 baru digunakan Rp. 2.500.000.000.
c. Departemen Pertanian :
Anggaran yang ditetapkan Rp. 6.697.948.200.
Terpakai Rp. 6.675.415.470.
Jawab :
Departemen Pertanian anggaran yang ditetapkan Rp 6.697.948.200. yang terpakai Rp. 6.675.415.470 . Jadi sisa anggaran Rp. 22.532.730.
2. Jalan pikiran di bawah ini mempergunakan corak penalaran yang mana ?
Benarkah proses penalaran itu ?
a. Untuk memahami seseorang pemabuk, maka sesorang penyidik harus minum sampai mabuk..
Jawab :
Silogisme Hipotesis (tidak benar)
b. Pemerintah berkewajiban menjaga keselamatan jiwa dan raga bangsa Indonesia. Untuk menjaga keselamatan jiwa raga bangsa dan moral bangsa, pemerintah berhak mengadakan sensor terhadap film-film. Utuk itu pemerintah membentuk panitia sensor yang bertugas mensensor semua film. Sebab itu apa pun keputusan panitia , harus diterima oleh semua rakyat Indonesia.
Jawab :
Silogisme kategorial (benar)
c. Mereka yang melakukan korupsi jutaan rupiah atas uang negara, diminta untuk menyelesaikan perkaranya di luar pengadilan. Orang-orang semacam itu biasanya orang yang berada dan berkedudukan tinggi . Mat Bagong ditangkap, dipukul, dan ditahan berbulan-bulan karena memalsukan kuitansi pengobatan dengan selisih Rp. 150,-. Ia akhirnya dijatuhi hukuman penjara tiga bulan. Sebab itu, lebih baik mengkorup uang jutaan rupiah daripada memasulkan uang akuntansi Rp. 150.-
Jawab :
Rantai Deduksi (tidak benar)
3. Tetapkan jenis silogisme berikut :
a. Tiap orang Indonesia termasuk pembayar pajak atau tidak. Ia adalah pembayar pajak. Sebab itu , ia termasuk orang indonesia yang tidak membayar pajak.
Jawab :
Silogisme Hipotesis
b. Seseorang yang dikuasai kemarahan akan kehilangan akal sehatnya. Pak Sabar tidak pernah marah sesaat pun. Sebab itu ia tidak pernah kehilangan akal sehatnya.
Jawab :
Silohgisme Kategorial
c. Mereka yang dari lahir sudah kaya, tidak dapat membayangkan bagaimana menjadi orang miskin. Pak Karta adalah orang yang tidak kaya dari kelahirannya. Sebab itu ia dapat membayangkan betapa menjadi orang miskin.
Jawab :
Silogisme Alternatif
d. Semua yang masuk perguruan tinggi adalah mahasiswa. Bejo adalah seorang yang masuk perguruan tinggi. Sebab itu Bejo adalah seorang mahasiswa.
Jawab :
Silogisme Kategorial
4. ”Karena semua pesawat Garuda yang saya tumpangi adalah pesawat yang bermesin jet, maka semua pesawat milik garuda adalah pesawat bermesin jet.”
Yang mana dari penalaran berikut yang paling mirip dengan penalaran diatas? jelaskan!
a. Karena semua mahasiswa yang telah saya jumpai adalah orang-orang cerdas, maka tampaknya hanya sedikit yang akan gagal dalam ujian.
Jawab:
Tidak Mirip.
b. Semua bahasa di dunia yang pernah saya pelajari memiliki kata seru ; kata seru ini merupakan unsur primitif dari bahasa yang berbentuk kalimat yang masih bertahan.
Jawab:
Tidak Mirip
c. Karena semua novel yang ditulisnya cenderung bernada seks, maka agaknya ia tertarik dengan masalah seks.
Jawab :
Mirip, karena kedua pernyataan saling berkaitan.
d. Karena semua buruh diperusahaan rajin melaksanakan tugasnya, maka semuanya adalah buruh yang penuh tanggung jawab.
Jawab :
Tidak Mirip.
e. Karena semua kapal yang pernah saya tumpangi memberikan pelayanan yang sangat memuaskan, maka semua kapal sangat memuaskan servisnya,
Jawab :
Mirip, karena kedua pernyataan saling berkaitan.
5. Perluaslah entinem berikut menjadi silogisme !
a. Ia seorang warga negara yang baik , sebab setiap ada aksi-aksi sosial untuk kepentingan bangsa selalu ikut.
Jawab :
Mayor : Seorang warga yang baik adalah selalu ikut setiap ada aksi-aksi sosial untuk kepentingan bangsa.
Minor : Ia adalah seorang warga yang baik.
Konklusi :Sebab itu , ia selalu ikut setiap ada aksi-aksi sosial untuk kepentingan bangsa.
b. Ia pasti seorang ahli dalam bidang matematika, karena ia mengajar matematika di fakultas tersebut.
Jawab :
Mayor : Siapa saja yang ahli dalam bidang matematika adalah yang mengajar matematika di fakultas tersebut.
Minor : Ia adalah seorang yang ahli dalam bidang matematika
Konklusi : Sebab itu, ia yang mengajar matematika di fakultas tersebut.
c. Kita harus membantu usaha peri kemanusiaan yang telah dicetuskan oleh presiden , karena usaha itu merupakan jalan yang paling baik untuk memajukan putra-putri Irian Jaya.
Jawab :
Mayor : Usaha perikemanusiaan yang telah dicetuskan oleh presiden adalah untuk memajukan putra-putri Irian Jaya.
Minor : Usaha itu merupakan jalan yang paling baik
Konklusi : Usaha itu, merupakan jalan yang paling baik untuk memajukan putra-putri Irian Jaya.
d. Mereka menerima syarat kerja itu, karena mengandung pasal-pasal yang memberikan harapan untuk perbaikan nasibnya.
Jawab :
Mayor : Syarat kerja itu mengandung pasal-pasal yang merupakan harapan untuk perbaikan nasibnya.
Minor : Mereka menerima syarat kerja itu.
Konklusi : Mereka meneriama syarat kerja yang mengandung pasal-pasal yang memberikan harapan untuk perbaikan nasibnya.
e. Ia pasti berhasil dalam dunia usaha internasional , karena ia menguasai lima bahasa dunia.
Jawab :
Mayor : Jika ia menguasai lima bahasa dunia, maka ia pasti berhasil dalam dunia usaha internasional.
Minor : Ia menguasai lima bahasa dunia.
Konklusi : Sebab itu, ia pasti berhasil dalam dunia usaha internasional.
f. Ia harus memasuki perguruan tinggi, karena ia berbakat.
Jawab :
Mayor : Jika ia berbakat, maka ia harus memasuki perguruan tinggi.
Minor : Ia berbakat.
Konklusi : Sebab itu, ia harus memasuki perguruan tinggi.